Lagu kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan dengan lantang dalam Perayaan Ekaristi peringatan Hari Raya Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 di Gereja St. Paskalis Cempaka Putih.
Perayaan Ekaristi yang dirayakan secara konselebran dipimpin oleh selebran utama P. Robertus Agung Suryanto, OFM sebagai Pastor Kepala Paroki St. Paskalis didamping oleg P. Jemianus Hendrick Tnomat, OFM sebagai Pastor Rekan, P. Aegidius Ngarut, OFM, P. Frumensius Gions, OFM, P. Aloysius Gonsaga Goa Wonga, OFM, dan Diakon Johanes Sevi Dohut, OFM.
“Lagu Indonesia Raya menggugah semangat kebangsaan dan mengemakan kembali semangat perjuangan” ungkap P. Agung dalam pengantar.
“Semangat perjuangan itulah yang menggelorkan para pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan sehingga kita bisa merayakan kemerdekaan yang ke-72,” lanjutnya.
Dalam homilinya beliau menegaskan bahwa tak ada bangsa Indonesia tanpa para pahlawan. “Kita tidak akan mengalami Indonesia tanpa jasa para pahlawan. Para pahlawan telah memberikan segala-galanya untuk Indonesia sehingga terwujud cita-cita negara kesatuan Republik Indonesia,” tegas Agung.
Pater yang sering disapa Mo Gung ini mengajak ratusan umat yang hadir untuk berperan serta dalam mengisi kemerdekaan dan menyiapkan masa depan Bangsa Indonesia. Dia mengajak seluruh umat untuk menjadi pahlawan bagi generasi masa depan bangsa Indonesia.
“Kita semua adalah pahlawan dalam kehidupan kita, dengan cara kita masing-masing untuk menyiapkan masa depan bangsa Indonesia yang semakin beradab, bersatu, menghargai segala macam perbedaan,” tutupnya.
Upacara Bendera
Usai perayaan Ekaristi, dilanjutkan dengan upacara bendera di halaman Gereja St. Paskalis.
Umat berbaris berdasarkan wilayah masing-masing yang disesuaikan dengan vandel wilayah yang telah diatur panitia.
Orang Muda Katolik St. Paskalis berpartisipasi sebagai tim Paskibra Paroki dengan kostum hitam putih menambah semarak upacara bendera yang turut dihadiri sekretaris kecamatan Cempaka Putih, utusan dari kelurahan dan instansi pemerintah lainnya.
Dalam amanat, P. Agung yang didaulat sebagai pembina upacara menekankan pentingnya peran serta umat dalam hidup bermasyarakat. “Di antara kita ada yang dipercayakan sebagai RT dan RW. Jalankan tugas itu dengan penuh tanggungjawab sebagai cara kita berpartisipasi membangun bangsa.”
Selepas upacara dilanjutkan dengan aneka permainan seru yang dilombakan antar wilayah untuk menambah semaraknya perayaan kemerdekaan tahun ini.
Sdr. Charlest, OFM