Uskup keuskupan Jayapura, Mgr. Leo Laba Ladjar, OFM yang didaulat menjadi pengkotbah dalam misa pentahbisan Uskup Pangkalpinang pada Sabtu 23/09 mengajak uskup tertahbis, Mgr. Adrianus Sunarko, OFM untuk menjadi gembala yang “berbau ikan”.
“Karena Paus Fransiskus mengajak para gembala untuk dekat dengan dombanya dan para gembala mesti berbau domba, maka Karena Keuskupan Pangkalpinang terdiri dari pulau-pulau dan umatnya adalah para nelayan gembalanya harus dekat dengan para nelayan. Uskupnya mesti “berbau Ikan Asin,” ungkap Uskup kelahiran Lembata ini yang disambut gelak tawa umat.
Mgr. Adrianus Sunarko, OFM diangkat menjadi Uskup Keuskupan Pangkalpinang menggantikan Mgr. Hilarius Moa Nurak, SVD.
Uskup asal Sedayu, Jawa Tengah ini sebelumnya adalah Provinsial OFM Provinsi St. Mikael Malaikat Agung Indonesia selama dua periode.
Selain sebagai Provinsial, Fransiskan lulusan Universitas Freiburg, Jerman dengan spesialisasi Teologi Dogmatik ini, sehari-hari mengajar sebagai dosen Teologi pada Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta.
Mgr. Adrianus Sunarko memilih motto “Letentur Insulae Multae” (Hendaklah Pulau-pulau Bersukacita) sebagai motto penggembalaannya.
Dengan motto ini, Sunarko berusaha untuk menghadirkan sukacita di seluruh pula-pulau di kepulauan Riau dan Bangka Belitung.
Perayaan Ekaristi pentahbisan yang dihadiri ribuan umat berlangsung di Stadion Depati Amir, Pangkalpinang dipimpin oleh Uskup Agung Palembang Mgr. Aloysius Sudarso, SCJ sebagai uskup pentahbis dan didampingi oleh Uskup Keuskupan Tanjungkarang, Mgr. Harun Yuwono, Pr serta Mgr. Leo Laba Ladjar, OFM, Uskup Keuskupan Jayapura.
Semoga Mgr. Adrianus Sunarko, OFM mampu menjadi hamba yang melayani Allah di Keuskupan Pangkalpinang dan menjadi pelayan yang “berbau ikan” yaitu menyatu dengan seluruh umat di keuskupan.
Proficiat Bapa Uskup.
Sdr. Charlest, OFM
