Membangun kerja sama melalui permainan kelompok

Jakarta, JPIC OFM Indonesia. Kegiatan Temu Orang Muda Katolik (OMK) lintas Paroki yang dilayani para Fransiskan sedaratan Flores, yang digelar di paroki Kristus Raja Pagal, Cibal-Manggarai, sudah memasuki hari ketiga. Pada hari ini, Kamis 6/6/2019, diadakan outbound dalam rangka memupuk semangat kerja sama di antara orang muda.

“Hari ini, fokus kegiatan kita adalah out bound. Kita ingin mengajak orang muda membangun kekompakan, semangat kerja sama, dan sikap saling percaya satu sama lain. Semoga mereka antusias mengikuti kegiatan ini,” ujar diakon Jerry Ranus OFM, selaku ketua panitia, ketika ditemui di awal kegiatan ini.

Para peserta sedang berjuang mengisi air ke dalam pipa pada permainan “pipa bocor”

Dalam kegiatan ini, orang muda yang tergabung dari lima paroki fransiskan sedaratan Flores ini dilebur ke dalam enam kelompok. “Ini kami buat supaya mereka berbaur satu sama lain, berbaur dengan teman-teman dari paroki lain, sehingga kegiatan outbound ini bisa membantu mereka saling mengenal dan memahami satu sama lain,” tambah diakon Jerry Ranus OFM, yang saat ini sedang menjalani masa diakonat di paroki Kristus Raja Pagal, Manggarai.

Para peserta out bound, seperti dituturkan diakon Jerry OFM, harus melewati setiap rintangan yang disediakan panitia. Mereka, misalnya, harus melewati pagar tali tanpa boleh tersentuh rangkaian tali tersebut. Atau di pos lainnya, mereka menjatuhkan telur ke atas kardus berlapis tumpukan koran tanpa boleh memecahkannya.

Melatih kesabaran, membangun kekompakan

“Ini permainan yang seru dan menantang. Bayangkan, seandainya dalam permainan tadi telurnya ada yang pecah, kami tidak berhak mendapat lauk pada makan siang nanti. Pokoknya, ini sangat-sangat seru,” jelas Melania Ndua, OMK asal paroki St. Maria Ratu Para Malaikat, Kurubhoko.

Kegiatan ini berlangsung selama kurang lebih empat jam. Dimulai pkl 09.00 dan berakhir pada pukul 13.00. Para peserta outbound mengikuti kegiatan ini dengan sangat antusias. “Saya senang mengikuti kegiatan ini. Saya belajar banyak hal melalui rangkaian permainan ini, terutama belajar kerendahan hati, kekompakan, dan perjuangan bersama dalam tim,” tutur Kanisius Tay, OMK asal paroki Aeramo, Nagakeo.

Rangkaian kegiatan outbound ini ditutup dengan santap siang bersama di aula pastoran Pagal. Koordinator umum, diakon Jerry Ranus OFM berpesan agar nilai-nilai positif dari kegiatan out bound ini, seperti nilai kekompakan, kerja sama, dan saling percaya dapat menjadi bekal bagi setiap OMK dalam menghadapi masa depan.

Satu koordinasi untuk satu keberhasilan

Pada sore harinya, kegiatan Temu OMK Fransiskan sedaratan Flores pada hari ketiga ini diisi dengan pertandingan futsal putri. Setiap paroki memiliki wakilnya masing-masing. “Ya, nilai-nilai seperti kekompakan, kerja sama, dan sikap saling percaya juga sebenarnya diasah melalui kegiatan pertandingan ini”, ujar Lenny Ndua, striker dari paroki Kurubhoko, mengutip pesan diakon Jerry, OFM. Tim paroki Kurubhoko akhirnya menjadi kampiun dalam kompetisi ini. (Joan Udu, OFM)

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here