Oleh: Yohanes Wahyu Prasetyo OFM
Hari Menanam Pohon Nasional (HMPI) terjadi pada 28 November. Pada peringatan HMPI tersebut, JPIC OFM Indonesia dan Panti Asuhan Santo Yusup-Sindanglaya serta Paroki Santa Maria Para Malaikat Cipanas mengadakan kegiatan menanam pohon. Peringatan HMPI dimulai dengan tirakatan pada 27 November 2020. Tirakatan dipimpin oleh Sdr. Rio Edison OFM dan dalam kesempatan tersebut Sdr. Daniel Klau Nahak OFM (Vicaris Provinsi St. Michael Malaikat Agung Indonesia) menyampaikan renungan.
Sdr. Daniel Klau Nahak OFM mengajak para saudara supaya memiliki empat semangat dalam menjalani hidup. Pertama, kerendahan hati, mengakui bahwa dirinya tergantung pada seluruh alam ciptaan. Kedua, rekonsiliasi, mengakui bahwa dirinya telah melukai seluruh alam ciptaan dan mempunyai kemauan untuk menyembuhkan luka tersebut. Ketiga, persaudaraan, terbuka terhadap keberadaan yang lain. Keempat, keadilan, menghormati martabat sesame dan ciptaan lainnya.
Kegiatan tirakatan tersebut dilakukan setelah makan malam bersama. Selanjutnya, pada 28 November 2020 diadakan ibadat dalam rangka memeringati HMPI yang dipimpin oleh Sdr. Yansianus Fridus Derong OFM. Dalam ibadat tersebut, Sdr. Mikael Peruhe OFM (Minister Provinsi St. Michael Malaikat Agung Indonesia) mengajak para fransiskan merawat dan hidup berdampingan dengan seluruh alam ciptaan. Membangun persaudaraan, perdamaian, keadilan, dan menangani krisis ekologi. Terkait hal ini, para fransiskan harus meneladan Santo Fransiskus Assisi, berjiwa ekologi dan peduli terhadap seluruh alam ciptaan.
Selanjutnya, Sdr. Mikael Peruhe OFM mengajak para fransiskan melakukan aksi menanam pohon setiap 28 November. Karena keberadaan pohon menjadi salah satu penjamin keberlangsungkan kehidupan di dunia. Selain itu, menanam pohon dimaksudkan untuk mengatasi pemanasan global, perubahan iklim, dan menyelamatkan keanekaragaman hayati serta sumber-sumber air.
Setelah ibadat selesai, saudara dan saudari yang hadir di Ciloto mulai menanam pohon di area perkebunan. Sdr. Kristoforus Pudiharjo OFM memandu proses penanaman pohon. Acara memeringati HMPI ditutup dengan makan siang bersama dan selanjutnya saudara dan saudari yang hadir Kembali ke komunitas serta rumah masing-masing.